Ini Bedanya Ticketing Vending Machine antara @CommuterLine dan @MyRapidKL


Beberapa hari yang lalu saya sempat mengunjungi Kuala Lumpur. Ini pertama kalinya saya mencoba memperhatikan secara rinci perbedaan antara Kereta Komuter yang dioperasikan @MyRapidKL dan @CommuterLine

Kali ini saya akan membahas mengenai perbedaan vending machine yang digunakan di @MyRapidKL dan @CommuterLine. Untuk informasi saja, @MyRapidKL mengoperasikan LRT dan Monorail di KualaLumpur, sementara ada juga KTM Komuter yang tidak akan saya bahas disini

rapidkl-Vending-Machine

Dari sisi penampilan, vending machine untuk pembelian tiket @MyRapidKL dan CommuterLine hampir – hampir sama, tak ada beda yang signifikan diantara keduanya. Bedanya hanya dari sisi jumlah vending machine yang tersedia di setiap stasiun. Vending machine untuk pembelian tiket @MyRapidKL tersedia cukup banyak di stasiun jadi tak ada terlihat antrian panjang untuk membeli tiket via mesin.

myrapidkl_vending_Machine_IMG_20160714_215844

Di vending machine milik @MyRapidKL hanya melayani pembelian tiket single trip dan isi ulang multi trip. Samalah kira – kira seperti vending machine milik @CommuterLine. Perbedaannya adalah tak ada slot yang banyak dan memusingkan seperti vending machine milik @CommuterLine. Mungkin karena mereka tak ada sistem tiket berjaminan seperti disini.

Dari sisi kerumitan. Keduanya punya kerumitan yang sama. Vending Machine di @MyRapidKL mengharuskan kita hafal mau naik moda dan line mana. Jadi ketika layar pertama kali muncul yang muncul adalah gambar – gambar moda plus line yang dilalui. Kalau nggak hafal banget, alamat balik kanan dan harus lihat peta lagi. Di titik ini, vending machine milik @CommuterLine lebih baik, karena cukup pencet nama stasiun dan penumpang tidak perlu lagi melihat peta.

Perbedaannya lagi adalah kita bisa mengisi/membeli tiket di vending machine milik @MyRapidKL menggunakan kartu debit atau kartu kredit

Hal lain yang membedakan, vending machinenya membatasi nominal yang bisa digunakan baik untuk single trip dan juga multi trip. Seingat saya paling tinggi hanya RM 10. Di luar itu akan jadi masalah besar kalau nggak punya kartu kredit/debit. Saya nggak tahu apa bisa beli tiket ke loket yang ada atau tidak.

myrapidkl_vending_machine_IMG_20160715_195200

Yang unik dari @MyRapidKL adalah bentuk tiket single trip yang mirip koin.

myrapidkl_single_journeyIMG_20160716_075324

Sementara untuk multitripnya sih jelas lebih yahuud milik @CommuterLine karena bentuknya macam – macam dan lucu – lucu

touchngo_IMG_20160715_182643

Advertisement

One Comment Add yours

  1. Bima says:

    Terima kasih penjelasannya, saya jadi sedikit tahu, maklum saya udik banget,,

    Like

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s